Tak kurang dari 100 civitas academica Politeknik Industri Logam Morowali tampak antusias mengikuti Kuliah Umum bertajuk “Pengolahan Feronickel dengan RKEF”. Kuliah umum yang berlangsung pada Jumat (11/8) siang ini menghadirkan pakar metalurgi Institut Teknologi Bandung yang juga merupakan Anggota Dewan Penyantun Politeknik Industri Logam Morowali, Dr. –Ing. Zulfiadi Zulhan, ST.,MT.
Dr.-Ing. Zulfiadi Zulhan merupakan merupakan intelektual dengan segudang karya ilmiah serta pengalaman di bidang metalurgi. Sebut saja kiprahnya sebagai Ketua Program Studi Teknik Metalurgi ITB. Ia juga manjadi kepala Laboratorium Pyrometallurgy ITB. Doktor muda jebolan Aachen University, Jerman, ini juga menorehkan namanya di lebih dari 40 publikasi ilmiah baik di lingkup nasional maupun internasional.
Atas kiprahnya di bidang akademis, Dr.-Ing . Zulfiadi Zulhan juga diganjar berbagai penghargaan. Pada 2006 ia mendapatkan Ludwig von Bogdady – Prize, Institute for Ferrous Metallurgy, RWTH Aachen University, Jerman. Dua tahun kemudian, pada 2008, ia mendapat Borchersplakette-Award, juga dari RWTH Aachen University, Jerman. Terakhir, pada 2011, ia menjadi Best Paper Presenter dalam Seminar Material dan Metalurgi, LIPI.
Tak hanya mahasiswa, para dosen dan teknisi laboratorium PILM pun turut mengasah wawasan melalui momen kuliah umum ini. Lewat diskusi dan tanya jawab setelah kuliah umum, para peserta menggali berbagai pengetahuan dan wawasan di bidang pengolahan logam.
Pembantu Direktur III PILM, Yusdianto, S.T.P., M.Si yang menjadi moderator dalam kuliah umum ini mengungkapkan, forum semacam ini akan terus digalakkan di Politeknik Industri Logam Morowali. Ia menegaskan, forum akademik semacam ini sangat diperlukan guna mengasah wawasan dan menjadi sarana transfer of knowledge bagi segenap civitas academica Politeknik Industri Logam Morowali. [Humas/PILM-
Kemenperin]